Rabu, 02 Februari 2011

Meski terinjak, Penuh manfaat Rumput teki ( Cyperus rotundus )


 Oleh : Deriani Novalia Chaerunisa
(036107041) 

          Siapa yang tidak mengenal dengan rumput teki (Cyperus rotundus).Tumbuhan ini biasanya dianggap sepele bahkan sering kali kita injak-injak dan mengganggap tak bernilai. Tanaman yang biasanya tumbuh secara liar di tempat terbuka atau sedikit terlindung dari sinar matahari seperti di tanah kosong, tegalan, lapangan rumput, pinggir jalan atau lahan pertanian dan dianggap sebagai tumbuhan gulma ini, ternyata menyimpan berbagai manfaat pengobatan. Mari kita tenggok apa saja manfaat yang terkandung di dalamnya.

Rumput Teki ( Cyperus rotundus )
Meskipun sebagai gulma, rumput teki (Cyperus rotundus) ternyata menyimpan berbagai manfaat pengobatan yaitu untuk menstabilkan siklus hormonal, obat sakit perut, obat untuk memperlancar kencing, obat cacingan, sebagai air pencuci anti keringat, obat sakit gigi, untuk obat borok, radang kuku, nyeri lambung, busung, kencing batu, sakit dada, sakit iga, luka terpukul, bisul, mual, muntah, dan lain – lainya.

Kenali teki (Cyperus Rotundus)

            Teki merupakan rumput semu menahun dengan tinggi 10-95 cm. Batang rumputnya berbentuk segitiga dan tajam. Daunnya berjumlah 4-10 helai yang terkumpul pada pangkal batang membentuk roset akar dengan pelepah daun tertutup tanah. Helaian daun berbentuk pita bersilang sejajar.
             Permukaan atas berwarna hijau mengkilat dengan panjang daun 10-30 cm dan lebar 3-6 cm. Tumbuhan ini terdapat pada ketinggian 2000-3000 meter diatas permukaan laut. Tumbuh sebagai gulma yang susah diberantas.

Obat di pekarangan

           Dalam konsep pengobatan tradisional cina,gangguan menstruasi terjadi akibat " panas" yang berlebihan.Hal itu terjadi akibat ketidak seimbangan Yin dan Yang didalam tubuh.olehkarenanya obatnya adlaha tanaman-tanamn yang mempunyai sifat mendinginkan.

             Tak banyak yang menengok kekayaan obat tradisional kita,padahal kalau kita mengok ke halaman ki ta terdapat tanaman yang bisa membantu problem kewanitaan ini.Salah satunya adalah Rotundus (rumput teki).Bagian yang bisa digunakan adalah umbinya yang mengandung alkaloid,flavonoid,sineol, pinen,siperon,rotunal,siperol.

             Dalam konsep pengobatan tradisional Cina, rumpt teki mempunyai sifat mendinginkan.Secara empiris teki digunakan oleh masyarakat Cina dan India sebagai obat peluruh haid.Sebuah penelitian di Cina menemukan bahwa secara tunggal 6-9 garam rimpang teki bisa membantu melancarkan ketidakteraturan siklus haid serta meringankan premenstrual sindrome. Selain sebagai obat khusus wanita, rumput teji juga bisa dipakai untuk meningatkan nafsu makan,mengobati diare,demam dan gangguan pencernaan.

            Dalam pengobatan Ayurveda di India. Selain untuk mengatasi Dismenore (haid yang tidak teratur), teki juga banyak dipakai untuk mengatasi demam dan gangguan saluran pencernaan.

            Dalam ramuan tradisional Indonesia, teki digunakan dalam bentuk campuran yaitu, dengan rebusan umbi teki bersama dengan rimpang jahe. Air rebusan itu diminum untuk mengatasi nyeri haid. Umbi ini juga digunakan untuk mengatasi kejang perut dan pelancar air seni (Diuretik).

Dalam pengobatan alternatif modern, penggunaan umbi teki ditujukan untuk mengatasi muntah, demam dan radang, mengurangi rasa nyeri dan untuk mengurangi ketegangan otot.

Umbi teki

Rebusan umbi teki sangat baik untuk penawar racun/antidotum berbagai bahan beracun. Umbi segar yang dihancurkan sehingga berbentuk pasta kerap digunakan sebagai bobok pada payudara Ibu yang sedang menyusui. Karena secara empiris terbukti efektif memperlancar pengeluaran air susu.
Umbi Rumput Teki
Selain untuk mengatasi gejala sindroma pra menstruasi, pemanfaatan umbi teki terutama sekali untuk mengatasi gangguan pencernaan. Mengurangi kembung dan gas di lambung dan usus. Juga digunakan untuk meningkatkan daya ingat.

Umbi teki merupakan bahan obat anti muntah karena dapat menekan rasa mual, dan bermanfaat untuk mengurangi gejala morning sickness selama masa kehamilan, walaupun keamanan terhadap janin belum diketahui.

Umbi teki juga mempunyai sifat-sifat sebagai antihelmintik (obat cacing), anti bakteri, astringensia. Efeknya yang menenangkan sangat membantu untuk mengatasi depresi. Teki juga dapat membantu pengobatan berbagai kanker mulut rahim.

Walaupun rasanya pahit, tetapi umbi teki mempunyai kandungan nutrisi yang cukup tinggi, sumber mineral dan traceelement (unsur tambahan) yang penting sehingga masyarakat sering memanfaatkannya sebagai bahan makanan. Oleh karena itu, sebelum kita mengganggap rumput teki tak berguna, kenali lebih jauh rumput teki ini sehingga dapat bermanfaat bagi kehidupan terutama manusia itu sendiri.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar